Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2015

Bangkit dari Sakit

Tega ketika purnama hanya muncul seorang diri Tanpa bintang-bintang menemani Enyah saja malam! Pekat hitam langit hanya sediakan sunyi Coraknya pun sepi Rupanya seperti mati Kemana lagi angin pergi Akankah mereka kembali? Desau parau angin pun tak terdengar Tampias hujan malah menampar keras Rasanya gontai untuk berjalan Biar saja tenggelam Di bawah purnama kelam Terlalu jengah merombak remah-remahan hati Waktu pun ternyata hanya sebatas ilusi Berharap usir emosi Tapi asa tetap menyertai Perlahan mereka kembali Bantu bangun sebuah pondasi Sekali lagi, Bersediakah mereka terus menemani?